TAHUKAH ANDA APA ITU TAQWA

# tiada kata yang pantas kita ucapkan selain bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, dan apabila akan menghitung nikmat Allah Subhanahu wa Ta'ala, niscaya kita tidak akan bisa menghitung nikmat Allah Subhanahu wa Ta'ala, sebagaimana sholawat serta salam supaya bisa tercurah limpahkan kepada junjungan Nabi kita Sholallahu alaihi wasalam

# taqwa itu dari kata kerja itu, mencegah sebuah hal dengan hal lain. ada hal, hal yang kita lindungi, hal kita kita cegah, hal yang kita punya.

# Taqwa itu secara etimologi, kata universal, mengerjakan ketaaatan dan meninggalkan kemungkaran.

# "hasan Al basri" melaksanakan perintah dan menjauhi larangan. 

# jadi disaat kita menjalankan perintah dan menjauhi larangan, kita terhindar atau mencegah, murka Allah, adzab Allah. jadi ini apd kita sebagai seorang muslim.

# dari sini kita mengetahui banyak orang males untuk beribadah, hidupnya suka-suka, maksiat ditabrak, itu karena tisak mengerti esensi makna ketaqwaan. 

# jadi sebernarnya, disaat kita menjalankan ketaqwaan, adalah melindungi diri kita Adzab, murka, dan hukuman Allah subhana wata'alla, jadi bukan untuk orang lain, tapi ini untuk anda. 

# kata para ulama diantara makna taqwa, yaitu meninggalkan kepentingan hawa nafsu, atau jaga jarak dengan hawa nafsu. karena disaat kita membuka keran hawa nafsu, itu akan merusak kita, dan ternyata menahan diri kita. dan terbukti banyak orang mendapat penyakit menular, karena mereka melepas hawa nafsu mereka

# pointnya kita tuh kayak anak kecil yang dilarang orang tua saat memainkan pisau, padahal yang dilarang itu baik buat kita, dan seringkali kita mengucapkan orang tua kita jahat, disaat mereka melarang sesuatu, padahal itu baik buat kita.

# jadi disaat kita mengerjakan sesuatu yang haram, walaupum keliatannya baik tapi itu akan membuat kita sengsara, semua mobil mau dari yang murah sampai yang mahal pasti ada remnya, jadi gak ada ceritanya mobil sampai ke tempat tujuan. karena pasti kita kecelakaan.

# dalam hidup itu kita harus injak pedal rem, bagaimana dalam keadaan real.

# Umar bin Badul Aziz " hakekat ketaqwaan, orang yang bertaqwa itu seperti orang yang terikat, untuk kebaikan dan melindungi diri anda semata, karena Allah yang menciptakan dia tahu, kalau kita dibebaskan kita gak akan selamat.

# kita pakai masker, emang nyaman?? kalau bisa gak pakai itu, karena itu pengap, tapi ini melindungi diri kita untuk jangka waktu yang lebih jauh lagi.

# kenapa gak solat? gak puasa? kenapa masih mengerjakan hal yang haram? bukankah itu merusak, pasangan kita?, anak kita? kenapa gak pakai hijab? bukan itu perlindungan dari adzab kubur.

# kenapa kita bisa menerima konsep memakai masker untuk perlindungan covid, tapi tidak bisa menerima konsep hijab.??

# kita harus di ikat dan dibelenggu, karena kalau kita dilepas kita akan hancur, dan Allah mengunakan konsep ini karena ingin melindungi hidup kita. dan ini untuk kita, bukan untuk orang lain, dewasalah jangan kekanak-kanakan.

# Ulama Classic "apabila terjadi fitnah, maka cegah, usir dengan ketaqwaan". jangan pakai nafsu, fitnah itu bisa macem-macem, bisa difitnah, bisa fitnah wanita, fitnah.

# engkau mengerjakan ketaatan kepada Allah di atas cahaya Allah karena mengharap pahala dari Allah, lalu anda meninggalkan maksiat di atas cahaya Allah (ilmu) karena takut adzab Allah.

# jangan mengunakan logika kita, karena hakekat ketaqwaan sendiri adalah petlindungan.

# Ini yang perlu kita camkan bersama-sama, semoga bermampaat semoga Allah ampuni kesalahan kita dan menerima amal ibadah kita Subhaanakallaahumma wa bìhamdìka, asyhadu al-laa ìlaaha ìllaa anta, astaghfìruka, wa atuubu ìlaìka. 

# "Maha Suci Engkau, ya Allah Tuhanku, dan aku memuji syukur kepada-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau. Ampunilah dosa-dosaku dan aku bertaubat kepada-Mu.